Thursday, February 5, 2009

Puting Beliung Hajar 200 Rumah


Ratusan rumah dan sebuah sekolah serta pasar, di 5 Desa di Kecamatan Siniu, Kabupaten Parigi Moutong 100 kilometer dari Palu, Sulawesi Tengah, rusak diterjang angin puting beliung, Kamis (5/2/2009). Tidak ada korban jiwa akibat bencana di pesisir timur Sulawesi Tengah ini.

Wakil Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolututu yang berada di lokasi kejadian mengatakan bahwa angin puting beliung itu merusak tidak kurang dari 200 rumah warga. Angin puting beliung melanda wilayah di pesisir Teluk Tomini itu sejak pukul 09.00 Wita setelah sejak Rabu (4/2/2009) hujan lebat disertai angin melanda wilayah itu. Angin puting beliung mencapai puncaknya pada pukul 10.00 Wita.

"Hasil pendataan sementara sekitar 200 rumah rusak, ditambah 1 sekolah, dan 1 pasar tradisional. Kami mendahulukan perbaikan sekolah dalam 1 minggu ini. Adapun rumah-rumah warga yang rusak kami akan memberikan bantuan sesuai kemampuan Pemerintah," kata Samsurizal.

Terjangan angin puting beliung ini merusak bangunan, serta menumbangkan puluhan pohon kelapa. Warga-warga yang rumahnya rusak saat ini mengungsi ke rumah-rumah kerabatnya terdekat.

Rumah-rumah yang rusak itu mulai dari rumah semi permanen sampai permanen. Yang rusak rata-rata adalah atap dan dinding rumah karena ditimpa pohon kelapa yang bertumbangan.

Sebanyak 5 desa di Kecamatan Siniu yang diterjang angin puting beliung itu adalah Desa Avulua, Marantale, Tandaigi, Silaya, dan Toraranga

No comments:

Post a Comment